PetakaAkibat Amarah Toba. Sang putri yang mendengar cerita Samosir menangis kecewa atas tindakan suaminya. Ia tidak percaya bahwa Toba melanggar satu-satunya larangan yang diberikan padanya, yaitu tidak menyebutkan asal usulnya sebagai ikan. Sang putri kemudian menggandeng Samosir dan dalam sekejap mata menghilang. Destinasiwisata Danau Toba. (SHUTTERSTOCK/Shahril KHMD) Letusan tersebut bahkan diperkirakan hampir memusnahkan umat manusia. Hanya sedikit orang yang bisa selamat darinya. Akibat bencana tersebut, populasi manusia mengalami penurunan yang sangat drastis. Diperkirakan hanya 5.000 sampai 10.000 orang saja yang mampu bertahan dari erupsi 1 Cerita Danau Toba : Bertemu Wanita Cantik Jelmaan Ikan. Sesampainya di rumah, Toba langsung bergegas mengambil alat-alat dan bumbu untuk memasak ke belakang rumah, sekaligus dengan sayur-mayurnya. Dia bergumam “Aku akan makan enak sore dan malam hari ini”. Vay Tiền Nhanh Chỉ Cần Cmnd Nợ Xấu. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. "Danau di atas danau, yang terletak di atas pulau di tengah pulau."Deskripsi di atas mungkin terdengar membingungkan, tapi begitulah gambaran posisi obyek wisata alam unik di Danau Toba, tepatnya di Pulau Samosir, sebuah pulau yang terletak di tengah pulau Sumatera, tepatnya di Provinsi Sumatera Utara. Unik bukan? Pada tulisan saya sebelumnya tentang Danau Toba, yang berjudul "Danau Toba, Sebuah Paket Lengkap", saya sempat sedikit membahas soal Danau Sidihoni, yang punya panorama alam indah, dan merupakan danau di atas Danau Toba. Secara administratif, Danau Sidihoni terletak di Kecamatan Pangururan. Kecamatan yang terletak di sisi barat Pulau Samosir ini merupakan ibukota Kabupaten Sidihoni biasa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari masyarakat sekitar karena airnya yang jernih. Pada momen tertentu, air Danau Sidihoni kadang bisa berubah warna. Danau Sidihoni Oleh warga setempat, momen perubahan warna ini sering dikaitkan dengan peristiwa penting, baik di tingkat lokal maupun nasional. Keistimewaan ini membuat Danau Sidihoni dikeramatkan oleh masyarakat meski punya pesona alam menarik, Danau Sidihoni relatif jarang dikunjungi turis. Penyebabnya. akses sarana transportasi dan infrastruktur di sini masih relatif terbatas, belum optimal. Inilah satu "PR" yang masih perlu dibereskan pemerintah dan pihak terkait, jika ingin mengoptimalkan potensi wisata alam di Danau Pulau Samosir bukan hanya punya satu "danau di atas danau". Selain Danau Sidihoni, ada Danau Aek Natonang, yang juga terletak di Pulau Samosir, tepatnya di Desa Tanjungan, Kecamatan Simanindo kecamatan ini berpusat di Ambarita, sisi timur Pulau harafiah, nama danau ini dalam bahasa Batak berarti "air yang tenang". Danau yang terletak di daerah berketinggian sekitar mdpl ini berpanorama indah, dan kadang menjadi tempat mandi kerbau gembala milik warga setempat. 1 2 Lihat Travel Story Selengkapnya Hal ini tentunya menjadi perhatian bagi pemerintah dan operator untuk mampu meningkatkan kecepatan dari internet di wilayah tersebutMedan ANTARA - Presiden Joko Widodo Jokowi sedang fokus mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif di lima wisata terpadu super prioritas di Indonesia dan sebagian besar masyarakat mungkin sudah mengenal tempat-tempat yang memiliki keindahan alam yang benar-benar menakjubkan. Namun ada juga sebahagian warga di Tanah Air ini yang sama sekali masih belum mengetahuinya tempat-tempat yang memiliki nilai budaya dan sejarah yang cukup tinggi. Lima destinasi wisata super prioritas yang menjadi fokus Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kemenparekraf adalah yakni Danau Toba, Likupang, Borobudur, Mandalika, dan Labuan Bajo. Selain itu, kelima tempat objek wisata tersebut juga dikenal memiliki keunikan tersendiri dan panorama alam yang mampu menarik para turis lokal, turis Asia Tenggara, turis mancanegara, dan turis dari negara-negara di dunia. Kemenparekraf menunjuk Danau Toba di Provinsi Sumatera Utara sebagai ikon baru pariwisata Indonesia berbasis keindahan alam. Danau Toba sebagai keajaiban di dunia yang benar-benar sangat menakjubkan. Danau Toba yang memiliki luas lebih kurang kilometer persegi, dan kedalaman 450 meter. Danau Toba ini sebenarnya lebih mirip dengan lautan. Danau Toba adalah danau terbesar di Asia Tenggara dan salah satu danau terdalam di dunia. Di lokasi objek wisata Danau Toba ini, para pengunjung maupun wisatawan dapat menikmati kegiatan berkayak atau naik sampan dengan memilih tiga jenis rute jelajah danau Tongging-Silalahi, Tongging-Samosir, atau Lingkaran Utara. Baca juga Luhut tinjau progres pembangunan destinasi super prioritas Danau Toba Kemudian dengan menikmati suasana udara yang dingin dan sejuk di Danau Toba melaksanakan kegiatan glamping kemah mewah di The Kaldera Toba Nomadic Escape yang terletak di Sibisa, Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba Samosir. Penetapan kawasan Danau Toba sebagai salah satu destinasi pariwisata super prioritas adalah hal yang dinilai wajar mengingat keindahan alam Danau Toba yang terbentang di 7 kabupaten yakni Simalungun, Toba Samosir, Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Dairi, Karo, dan Samosir merupakan potensi besar sebagai destinasi wisata kelas dunia. Bahkan Raja Belanda Willem Alexander dan Ratu Maxima Zorreguieta Cerruti telah berkunjung ke Danau Toba. Kunjungan Raja dan Ratu Belanda ke Danau Toba untuk berwisata menikmati keindahan dan panorama Danau Toba serta melihat kebudayaan masyarakat suku Batak. Karena itu kawasan objek wisata Danau Toba terus dikembangkan. Pengembangan meliputi pelebaran alur Tano Ponggol dari 25 meter menjadi 80 meter, pembangunan Jembatan Tano Ponggol sepanjang 450 meter yang menghubungkan daratan Sumatera dan Pulau Samosir, dan penataan kawasan tepi danau. Pelebaran alur ini ditujukan untuk membuka akses kapal wisata yang lebih besar agar dapat mengelilingi kawasan Danau Toba. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat PUPR terus melakukan pembangunan infrastruktur pada Kawasan Strategis Pariwisata Nasional KSPN Danau Toba sebagai destinasi wisata unggulan. Dukungan Kementerian PUPR di antaranya pembangunan jalan lingkar Samosir, Jembatan Tano Ponggol, revitalisasi Danau Toba, instalasi pengolahan air, sanitasi, dan penataan kawasan tepi Danau Toba. Baca juga Luhut sambut pelatihan tenaga kerja di destinasi pariwisata Danau Toba Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pada 2020 telah mengalokasikan anggaran pembangunan infrastruktur untuk pengembangan KSPN Danau Toba sebesar Rp1,33 triliun. Alamnya yang menakjubkan juga menyebabkan Danau Toba ditetapkan UNESCO sebagai Toba Caldera Kepala Bidang Bina Pemasaran pada Dinas Kebudayaan Pariwisata Sumatera Utara Drs Muchlis mengatakan Danau Toba yang telah ditetapkan pemerintah sebagai kawasan super prioritas pembangunan pariwisata nasional dan juga telah ditetapkan UNESCO sebagai Toba Caldera UNESCO Global Geopark dan tentunya membutuhkan perhatian dari segala aspek dalam penanganannya. Infrastruktur yang selama ini menjadi masalah menuju dan di dalam kawasan tersebut sudah dibenahi dengan baik oleh pemerintah pusat maupun provinsi, kabupaten dan kota. Infrastruktur saja tentunya tidak cukup, tapi peningkatan kualitas SDM pariwisata di daerah ini juga harus ditingkatkan. "Bisa dengan membangun sekolah kejuruan pariwisata di setiap kabupaten sebagai sumber tenaga kerja ke depan maupun melakukan pelatihan dan sertifikasi bagi pelaku dan usaha pariwisata," ujarnya. Muchlis menyebutkan peran pemerintah, swasta/investor, media, akademisi dan komunitas juga sangat berperan dalam memajukan pariwisata dan mempromosikannya agar tercipta citra/image positif bagi calon wisatawan. Di era pandemi ini peran teknologi sangat berperan penting, untuk itu dibutuhkan kemampuan internet yang cukup baik dalam mengembangkan dan mempromosikan pariwisata maupun produk UMKM yang merupakan daya tarik tersendiri bagi wisatawan. "Hal ini tentunya menjadi perhatian bagi pemerintah dan operator untuk mampu meningkatkan kecepatan dari internet di wilayah tersebut," jelasnya. Baca juga Kementerian PUPR bangun jaringan pengelolaan air limbah di Danau Toba Namun dibalik itu semua peran serta dan kesadaran masyarakat di wilayah tersebut untuk turut aktif di sektor pariwisata sangatlah penting. "Masyarakat harus mampu memahami bahwa pariwisata akan meningkatkan penghasilan mereka dan juga harus menjadi tuan rumah yang baik dengan menerapkan Sapta Pesona dalam kehidupannya," katanya. Sementara itu Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan Armin Rahmansyah mengatakan jika Danau Toba sebagai salah satu kawasan wisata super prioritas tentu harus didukung oleh berbagai hal. Menurut dia, ada dua hal yang perlu diselesaikan lebih awal saat menjadikan Danau Toba sebagai tujuan prioritas yakni pertama soal SDM dan dan kedua infrastruktur. Kualitas pelayanan merupakan salah satu hal yang patut diperhatikan dari kesiapan SDM. Artinya ketika SDM sudah memiliki kompetensi dan standar maksimal pelayanan kepariwisataan akan mengacu kepada pelayanan prima. Sambutan masyarakat yang ramah, pelayanan yang baik akan menguatkan citra Danau Toba sebagai salah satu tujuan utama wisatawan. Selain itu yang paling penting diperhatikan adalah kualitas infrastruktur. "Saya dalam beberapa bulan terakhir sudah berkali-kali lewat dan berkunjung ke Parapat. Tapi kualitas infrastruktur terutama dari Pematang Siantar sampai ke Parapat cukup buruk," ujarnya. Ia menegaskan menjadikan Danau Toba sebagai kawasan destinasi terpadu super prioritas tentu sangat baik. Tapi harus perhatikan dulu dua variabel pendukung tersebut, katanya. Baca juga Sandiaga siapkan langkah pengembangan pariwisata di tahun 2021Editor Risbiani Fardaniah COPYRIGHT © ANTARA 2021 Jakarta - Danau Toba di Sumatera Utara memang megah dan terkenal indah. Namun dibanding destinasi wisata lain, Danau Toba punya keunggulan yang tak ada Danau Toba tercipta dari letusan Gunung Toba yang terjadi sekitar 75 ribu tahun silam. Saking dahsyatnya, letusan yang lebih dahsyat dari Krakatau tersebut sampai menimbulkan perubahan iklim sekaligus mengawali terciptanya Danau itu pun ditampilkan dalam acara Malam Budaya Menyongsong Otorita Danau Toba di Kantor BPPT, Jakarta, Rabu malam 25/5/2016. Siapa sangka, sejarah tersebut menjadi poin plus Danau Toba ketimbang destinasi indah lainnya. Menko Maritim Rizal Ramli pun menuturkan, bahwa keindahan saja tidak cukup untuk menarik wisatawan. Perlu ada suatu cerita menarik atau story line menarik yang dapat diceritakan pada para wisatawan."Apa itu kekuatan Danau Toba? Ada magnet story line, jalan cerita yang akan jadi magnet orang datang ke Danau Toba, itu awal film tadi," ujar Menko Maritim, Rizal pun sempat membandingkan Danau Toba dengan Colosseum yang ada di Italia. Menurut Rizal, Colosseum yang adalah bangunan tua punya cerita Romawi yang seakan membawa traveler kembali ke masa itu. Bahwa kisah dan cerita menarik terbukti dapat menarik wisatawan."Di dalam tourism, imagination are stronger than reality. Artinya apa? Kalau cerita Danau Toba dijelaskan banyak orang yang kepengen melihat cerita perubahan climate change yang sangat besar," ujar menyampaikan kisah tersebut, Rizal pun telah mengundang direktur dari Smithsonian Institute yang menjadi kepala dari sejumlah museum di AS. Tak tanggung-tanggung, ke depannya akan dibuat bioskop IMAX 4D di Danau Toba."Kita nanti akan bikin 4Dimension IMAX Theater di Danau Toba. Jadi kalau bapak ibu lihat di theaternya adegan ledakan itu terasa, akan ada suasana dramatik sekitar 20 menit di mana sodara seolah berasa ada di dunia 75 ribu tahun masehi," ujar melihat film terbentuknya Danau Toba, wisatawan pun bisa melanjutkan berkeliling danau sekaligus makan dan mendengarkan live musik. Semoga semua rencana di Danau Toba dapat berjalan lancar. Kita tunggu saja. rdy/krn

kelebihan dan kekurangan cerita danau toba